Rabu, 08 Februari 2012

Bagaimana Pesawat Bisa Terbang ?

Mungkin seringkali kita bertanya-tanya bagaimana ya pesawat kok bisa terbang ? Aneh kan...,padahal cuma logam-logam yang dibentuk menyerupai burung bisa ngangkut orang lagi.
Dengan pesawat kita bisa pergi kemana-mana dengan waktu tempuh yang bisa dipersingkat dibandingkan dengan angkutan jenis lain.
Berikut ini sedikit pengetahuan tentang gaya-gaya yang diterapkan pada pesawat yang memungkinkan pesawat bisa terbang.
Materi ini saya culik dari kawan saya yang saat ini masih sekolah di sekolah penerbangan.
Untuk memahami hal ini kita harus mengerti bahwa ada 4 gaya yang bekerja pada pesawat udara selama penerbangan yaitu : 

1.Gaya angkat ( LIFT) atau gaya keatas. 
2.Gaya berat ( WEIGHT ) atau gaya kebawah. 
3.Gaya maju ( THRUST ).
4.Gaya kebelakang ( DRAG ). 

Dua gaya berikut dapat mudah dipahami. Gaya berat ( WEIGHT ) bekerja menarik benda kembali ke bumi, sebagai contoh apabila kita melemparkan batu ke atas maka akan jatuh. Selanjutnya apabila kita mengendarai sepeda, maka terasa hambatan dari depan. (Yan Fajar Azwar , 2006 ).
Ada 2 gaya lain yang bekerja pada pesawat selama diudara yaitu LIFT dan THRUST yang keduanya merupakan kunci untuk penerbangan. Gaya-gaya tersebut oleh para perancang pesawat diperhitungkan untuk mengatasi DRAG dan WEIGHT. Gaya angkat ( LIFT ) dihasilkan oleh permukaan sayap yang dirancang agar tekanan udara diatas permukaan lebih kecil dari bagiah bawah. Gaya-gaya lain yang bekerja untuk menjaga agar pesawat tetap berada di udara yaitu THRUST. Gaya ini menarik pesawat kearah depan, biasanya gaya ini diperoleh dari putaran baling-baling ( PROPELLER ) mesin atau dorongan mesin jet. Gaya maju ( THRUST ) dan gaya angkat ( LIFT ) akan bekerja bersamaan untuk menarik pesawat kearah depan dan meninggalkan darat.


Sumber : Awan Ae (Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia) Maospati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar